first thing first


sebelumnya mau bilang, LAMA BANGET UDH GA NULIS hehe terakhir post tentang travel itu ke ternate, padahal banyak destinasi yang ngantri yang belum ditulis :) this is me on my mastering procrastination. sebelum bikin tulisan ini, mau ngeblog tentang destinasi manado terus tiba-tiba inget harddisk rusak, terus foto-fotonya ada disitu...so sad..langsung ga mood aku.

well...it's been 2 months since i graduated from my college, hurray! welcome to finding myself vibe. oke jadi hal-hal yang dilakukan oleh kebanyakan orang setelah lulus adalah bingung, stress, kemudian bangkit untuk menata dan menyusun hidup seperi apa yang akan kita buat atau bahkan banyak juga yang langsung gercep sudah kerja. buat gue sendiri, pertanyaan "mau jadi apa" belum bisa dijawab dengan konkrit berupa profesi, bahkan pernyataan wajar seperti "kerja di biro arsitek ini aja" atau "abis ini harus ambil profesi dong biar bisa bikin biro sendiri" terkadang membuatku kesal. oke kesal karna insecure karna belum menemukan apa yang gue mau. gue sadar ini adalah proses yang harus dikejar tentunya dengan effort yang besar, tapi terkadang tekanan-tekanan dari luar justru bikin ingin menangis hahahaha me being whiny. gue gaakan cerita planning gue kedepan gimana disini, tapi akan cerita sedikit tentang apa yang gue dapet di proses menata kehidupan selanjutnya. jadi yang ada dipikiran gue saat ini bukan untuk menjadi seseorang yang 'hebat' contohnya dalam arti menjadi arsitek yang hebat bikin proyek dimana2 besar sukses..yaa i don't mean that's not great, that's really great, i'll be proud if my friends will be that one, but it's something different that i want to. pengalaman yang berbeda, pengalaman yang membuka pikiran dan hati, pengalaman berbagi, pengalaman mengubah sesuatu ke arah yang lebih baik. yaa semacam itu, sesuatu yang abstrak sehingga gue gabisa menyatakan gue ingin jadi apa. mungkin seiring berjalannya waktu gue akan menemukan sesuatu yang konkrit sesuai passion gue. 

oke ini masih panjang kayaknya jadi dimohon masih kuat menyimak. sesuai pernyataan gue diatas, kayaknya gue terlalu mimpi ya tapi kalo semua itu ditarik ternyata itu berhubungan dengan pengalaman yang terakhir yaitu //pengalaman mengubah sesuatu ke arah yang lebih baik// haha terdengar klise yah tapi bukannya ini memang kesadaran tiap orang yang harus dibangun? karna pasti orang yang mendengar kalimat itu akan berpikir hal-hal yang terlalu berat untuk diubah menjadi lebih baik. contohnya gue sendiri berpikir gue pengen menghentikan manusia-manusia yang sedang merusak hutan kita, tapi mereka orang-orang berkuasa, orang-orang yang memburu satwa kita, tapi siapa mereka? pasti jahat sekali aku mana bisa sendiri, ingin menolong orangutan tapi aku harus kerja sebagai apa? dan bagaimana, ingin membantu orang-orang miskin tapi aku harus punya uang sendiri. yaaaa sebenernya banyaksi hal-hal kecil seperti ikut volunteer dan lain-lain


tapi sebelum jauh kesana, mari kita liat yang lebih kecil dari itu, pertama kali yang harus kita sadari ya mengubah diri kita sendiri menjadi yang lebih baik. semua yang ada di alam ini berhubungan, kalo kita melakukan sesuatu yang jelek ke diri sendiri atau bahkan tidak peduli dan tidak punya kontrol akan badan kita sendiri, menurutku yaa akan merambat ke hal-hal di luar diri kita. contohnya kalo kita hidup sehat dan hemat itu tandanya kita ga beli mi instan, ciki, baju-baju fast fashion dan yang lainnya yang sesungguhnya kalo kita beli itu berarti kita berkontribusi merusak bumi, nah kan kita merusak diri sendiri dan bumi, kalo bumi rusak semua manusia hewan dan tumbuhan ya rusak. duh kan kita merusak semuanya dong. ya itu baru salah satu contoh aja padahal.

gue pernah mendengar kalimat "kalau tidak bisa berbuat baik, jangan merusak" harusnya ini kita camkan kan ke diri sendiri dulu ya ini berhubungan banget ya sama hidup berkesadaran atau yang sering orang sebut dengan hidup minimalis. sadar akan kesehatan kita, sadar akan apa yang kita makan, sadar akan apa yang kita minum, sadar apa yang kita beli, sadar apa yang kita punya, sadar apa yang kita lakukan. kalo kita bisa achieve itu menurut gueberarti kita bisa menciptakan habit baik dan membuang habit buruk. jangan salah membuat dan membuang habit di diri kita itu sulitnya naudzubillah, tapi kalo kita bisa dan mau menurut gue itu adalah perubahan terbesar yang kita lakukan untuk diri kita dan lingkungan sekitar. gue sendiri kalo ada level 1 - 100 dalam konteks perubahan ini, gue masih ada di level 5 mungkin hahahaha oke ayok kita sama-sama berubah ke arah yang lebih baik -i should mention that clingy words again- but seriously kita harus benar-benar give efforts to this one

sekian:) panjang ya, fotonya juga ga nyambung tapi kalo tulisan semua nanti orang-orang bosen

Comments